Kapuas Hulu
Lanskap Danau Sentarum-Betung Kerihun National Park terletak di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, meliputi hutan lebat, sungai berkelok-kelok, dan keanekaragaman hayati yang kaya. Di utara lanskap terletak daerah perbukitan dan pegunungan Taman Nasional Betung Kerihun, yang melindungi 800.000 ha hutan.
KAPUAS HULU
Sedangkan sebelah selatan terletak Taman Nasional Danau Sentarum, yang terkenal dengan ekosistem danau musimannya yang unik dan juga, melindungi 127.348 ha hutan.
Seluruh area, yang mencakup sekitar 943.975 ha lahan penggunaan campuran, ditetapkan sebagai Cagar Biosfer Betung Kerihun Danau Sentarum Kapuas Hulu oleh UNESCO pada tahun 2018, hal yang disoroti yaitu menyoroti nilai ekologi dan konservasinya yang signifikan dalam skala internasional.
Sayangnya, wilayah ini telah menghadapi ancaman selama bertahun-tahun, terutama didorong oleh perambahan pertanian dan perdagangan satwa liar ilegal, yang semakin diperburuk karena kedekatan perbatasan dengan negara Malaysia. Kini hadirnya Sebuah jalan sekarang yang memotong lanskap, memberikan menyebabkan terbentuknya penghalang untuk konektivitas antar hutan yang lengkap. Selain itu, Di sekitar nyawilayahnya terdiri dari, ada total tiga puluh tiga desa, terutama rumah bagi masyarakat adat Dayak danatau Malayu.
Sangga Bumi Lestari baru-baru ini memulai sebuah proyek untuk menciptakan zona penyangga yang dilindungi untukmelindungi wilayah Betung Kerihun yang akandengan mencakupcakupan luas sebesar 78.985 ha hutan primer. Kami akan melakukan ini melalui skema Hutan Adat pemerintah Indonesia, yang mengalihkan kepemilikan kawasan hutan kepada pemilik adat tradisional. Zona penyangga dan tambahan penunjukan Hutan Adat di kawasan hutan utama di sabuk tengah lanskap akan memberikan perlindungan formal terhadap hutan yang merupakan kunci untuk meningkatkan koridor satwa liar yang dan juga menghubungkan Danau Sentarum ke Taman Nasional Betung Kerihun di lanskap Labian-Laboyan di Kapuas Hulu. Bentang alam ini sangat penting untuk kelangsungan hidup setidaknya 19 spesies yang terancam punah, yang mana tujuh di antaranya telah diklasifikasikan sebagai Sangat Terancam Punah, . Terutama, ini termasuk orangutan Kalimantan (Pongo pygmaeus) dan lutung tiga warna (Presbytis chrysomelas ssp. cruciger).
Pendekatan inklusif Sangga Bumi Lestari terhadap konservasi lanskap unik ini memberdayakan masyarakat untuk berpartisipasi dalam konservasi, memfasilitasi pengembangan mata pencaharian berkelanjutan, dan melindungi keanekaragaman hayati. Dengan melibatkan pemerintah, kami akan memastikan kawasan Hutan Adat yang baru dibuat ini dapat dikelola dan didanai secara efektif dalam jangka panjang. Dengan melibatkan masyarakat lokal dan entitas perusahaan, kami akan meningkatkan ketahanan lanskap yang telah terancam dan terfragmentasi. dan terancam ini. Melalui upaya ini, kami akan berusaha untuk menjaga keanekaragaman hayati di wilayah yang telah diakuisignifikan secara internasional ini, dan membangun praktik berkelanjutan yang bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan.